Kebangkitan Spiritual

Proses kebangkitan spiritual hanyalah awal dari inisiasi pribadi kita dalam perjalanan spiritual. Tanpa mengalami kebangkitan spiritual, kita mungkin menjalani hidup dengan mengejar kekosongan uang, kekuasaan, ketenaran, dan kagum yang mendalam untuk menemukan kebahagiaan. Namun, kita tidak akan pernah bahagia jika tidak membuka mata bawah sadar dan sadar kita.

Kebangkitan spiritual adalah salah satu pengalaman yang paling tidak pasti, sepi, dan menjauhkan diri yang pada tingkat tertinggi, sangat indah dan luar biasa dalam hidup.

Kebangkitan Spiritual

Setiap orang bisa mengalami kebangkitan spiritual; kebangkitan spiritual adalah ekspresi jiwa untuk kebebasan dan teriakan kebebasan.

Dengarkan panggilan itu, dan hidup kita akan menjadi sesuatu yang berarti dan signifikan.

Kita tidak akan pernah menjadi diri kita yang lama lagi, dan hidup kita akan berubah menjadi lebih baik!

Tahapan Kebangkitan Spiritual

Ketidakbahagiaan dan perasaan tersesat adalah tahap pertama, tahap kedua adalah fluktuasi perspektif, tahap ketiga adalah mencari jawaban dan makna hidup, tahap keempat adalah menemukan jawaban, pencerahan, dan pengalaman luar biasa, tahap kelima adalah kekecewaan dan perasaan tersesat lagi, dan tahap keenam adalah pekerjaan introspeksi yang lebih dalam dan tahap akhir adalah berkomunikasi, kebahagiaan, dan pertumbuhan.

Tahap keenam adalah saat kita mulai memetik buah dari pencerahan dan kebangkitan spiritual kita.

Tahap Mana yang kita Alami?

Ingatlah bahwa "kita hidup bukanlah sesuatu yang begitu penting seperti cara kita menjalani hidup." Ini adalah kesalahpahaman yang sering membuat orang tetap dalam keadaan sedih, duka, dan kecemasan.

Orang sering lupa untuk menikmati perjalanan kebebasan dan perjalanan menuju kebangkitan spiritual mereka. Oleh karena itu, mereka lupa apa yang sebenarnya mereka kejar atau apa yang mereka cari: "penemuan diri" adalah perjalanan yang seharusnya dinikmati oleh setiap orang.

Aku menyebutnya sebagai "mengingat diri". "Siapa dirimu". Segalanya sudah ada di dalam dirimu, yang perlu kita lakukan hanyalah mendengarkan dan menyadari diri batin kita "Pencerahan".

"Belajarlah menikmati perjalanan bukan tujuan akhirnya."

Ingatlah cari cinta di dalam dirimu, dan cinta di luar dirimu akan menarik kita. Temukan kebenaran di dalam diri sendiri, hanya saat itulah kita akan menemukan kebahagiaan dan kedamaian. Itulah hukum cinta. Cinta selalu akan menarik jenisnya sendiri.